Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Glenn Fredly Sebut Kabar Artis Terjerat Narkoba sebagai Pengalihan Isu

Kompas.com - 16/08/2017, 13:59 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Artis musik Glenn Fredly menyebut kabar artis terjerat narkoba yang marak belakangan ini sebagai pengalihan isu semata. Kata dia, ada kasus lebih besar yang tidak mendapatkan cukup porsi dalam pemberitaan.

"Ya saya sih lihatnya bisa jadi ini banyak pengalihan isu yang terjadi di Indonesia sendiri, kasus-kasus besar (seperti) korupsi," kata Glenn di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2017).

Menurut Glenn, pekerja seni industri hiburan bisa saja menjadi sasaran untuk mengalihkan isu besar di Negeri ini.

"Akhirnya musisi dijadikan hal yang paling mudah kan untuk men-distrack, menurut saya pesan moral utama yang terjadi adalah kita punya problem enggak cuma tentang masalah narkoba," ucap Glenn.

Sebut saja kasus E-KTP, Glenn menganggap kasus tersebut menjadi masalah besar dan tidak bisa dikesampingkan, karena mencakup kepentingan banyak orang.

"Korupsi hal yang paling luar biasa yang terjadi di Indonesia, kasus E-KTP menurut saya itu luar biasa, kita enggak boleh ke-distrack dengan masalah-masalah yang berhubungan dengan orang banyak," ujarnya.

Sejauh ini tercatat ada tujuh artis yang terjerat kasus penyalahgunaan obat-obatan terlarang, yakni Ridho Roma, Iwa K, Amarzoni, Pretty Asmara, Tora Sudiro, Marcello Tahitoe, dan terakhir Rio Reifan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com