Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melly Goeslaw Menyesal Gagal Bertemu Pengungsi Palestina di Beirut

Kompas.com - 25/12/2017, 11:37 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Melly Goeslaw menyesal karena batal menyalurkan bantuan secara langsung ke para pengungsi Palestina di Beirut, Lebanon.

Sebelumnya, Melly bersama penyanyi Opick dan rombongan dari lembaga amal Qupro Indonesia bertolak ke perbatasan Suriah-Turki, Provinsi Kilis, untuk memberikan bantuan. Setelah itu, mereka juga berencana ke Beirut, namun gagal.

"Uh nyesel banget, tapi kan itu udah saya bilang apa yang terjadi tuh udah diatur sama Allah ya, jadi kalau pun jadi itu pasti udah diizinin. Kalau belum jadi, ya belum diizinkan," kata Melly di kediamannya di Bintaro Sektor 9, Tangerang, Minggu (24/12/2017).

Mereka tidak mendapatkan izin dari pemerintah setempat karena Beirut ditetapkan sebagai zona merah atau daerah rawan konflik.

Karena itu, meski menyesal Melly memahami bahwa larangan itu untuk keselamatan mereka juga.

Baca juga : Para Pengungsi Palestina Gugah Melly Goeslaw dan Opick Bikin Lagu

"Lagi target banget di sana menyusul juga dengan pernyataan Trump. Itu sebenernya di Istanbul-nya aja tuh tentara di mana-mana gitu, jadi memang lagi genting dan ini memang yang terbaik pasti, enggak pergi," kata Melly.

Mereka tak bisa menginjakkan kaki di pengungsian di Bekrut, namun bantuan senilai 250.000 dollar AS atau sekitar Rp 3 - 4 miliar tetap bisa sampai di sana. Bantuan itu disalurkan melalui Hayat Yolu.

Hayat Yolu merupakan LSM terbesar yang membantu menampung bantuan-bantuan atau menfasilitasi LSM dari seluruh dunia yang mau mendonasikan dana untuk penampungan Palestina.

"Pemerintah KBRI yang ada di sana tidak bisa menjamin keselamatan kami (jika memaksakan masuk ke Beirut). Akhirnya diputuskan kami kirimkan bantuan saja karena yang penting kan bantuannya sampai, kaminy selamat. Akhirnya kepulangan saya dipercepat, untung dapat tiket. Harusnya hari ini baru pulang," ujar Melly. 

Baca juga : Melly Goeslaw Nyaris Tak Bisa Masuk ke Tempat Pengungsian di Turki

Dana bantuan itu merupakan hasil dari donasi yang mereka kumpulkan selama satu tahun. Total sebenarnya adalah Rp 34 miliar, namun tidak cuma dalam bentuk uang melainkan juga beberapa peralatan yang diperlukan pengungsi.

"Tahun depan kami ngejar acara-acara terus. Rencananya kamj mau bikin rumah sakit di sana. Jadi dana dari kami insya Allah kan kami bisa masukin dokter Indonesia yang mau jadi relawan di sana," ujar Melly.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com