Risa Saraswati Perlu Izin Peter Cs untuk Produksi Trilogi Film Danur

JAKARTA, KOMPAS.com - Penulis Risa Saraswati mengatakan bahwa ia perlu meminta izin kepada para sahabat hantu ciliknya, yakni Petter, Hans, William, Hendrick dan Janshen, untuk mengangkat trilogi novel Danur menjadi sebuah film.

"Kalau Danur memang ada triloginya kan, ada Danur, Maddah, Sunyaruri. Sebelumnya aku enggak mau deal, sebelum tahu respons mereka untuk film pertama, terus ternyata oke," kata Risa saat berbincang dengan Kompas.com via telepon, Rabu (14/2/2018).

Risa mengatakan bahwa Peter dan kawan-kawan merasa kecewa karena pada film Danur pertama, hanya tiga di antara mereka yang dimunculkan. Namun, lima hantu cilik itu akan tampil dalam film selanjutnya.

"Ada kekecewaan dari mereka di Danur 1 karena anak-anak yang ditampilkan hanya tiga anak kan, terus aku tanya, 'Boleh enggak dilanjut?', 'Boleh asal ada Hans dan Hendrick'. Akhirnya aku bilang sama MD terus mereka oke ya udah," ujar Risa.

Baca juga : Risa Saraswati: Danur Sukses, Peter dan Kawan-kawan Ikut Senang

Risa bercerita, sejak awal para sahabat hantunya itu menolak cerita mereka difilmkan. Bahkan, MD Pictures yang memproduksi film Danur saat ini, adalah rumah produksi ke-4 yang melirik cerita Danur.

"Nah kalau ke film, pada saat nulis buku kan aku minta izin sama mereka kan, dan kalau ke film itu sebenarnya mereka enggak mau," tutur wanita kelahiran Bandung, 24 Februari 1985 itu.

"Sebenarnya MD ini PH keempat yang nawarin saya angkat buku ke film, karena kan bukunya sendiri 2011 kan rilisnya," tambahnya.

Peter cs juga memberikan beberapa persyaratan agar kisah mereka bisa diangkat ke layar lebar.

"Terus karena mereka bilang mereka enggak suka kalau ada yang memerankan mereka bukan orang bule, mereka enggak mau ada Nippon di situ atau jepang. Mereka enggak mau ada darah," ucapnya.

Baca juga : Berperan sebagai Risa Saraswati, Prilly Latuconsina Tidak Boleh Takut

"Akhirnya pas MD ini mereka mau mengiyakan keinginan teman-teman saya. Dan yang paling konyol sih mereka mau dianggap seperti pahlawan di film dan yang paling penting adalah mereka tidak mau ditakuti sama orang," sambung Risa.

Tak heran bila banyak yang bertanya-tanya mengapa Danur 1 lebih banyak bercerita tentang sosok hantu Asih, ketimbang para sahabat Risa.

"Akhirnya MD deal. Ya udah akhirnya diangkatlah ke layar lebar. Makanya banyak yang nanya kok di filmnya yang diangkat Asih sih, aku bisa jelasin karena memang itu keinginanan mereka," imbuhnya.

Baca juga : Risa Saraswati Tidak Rela Film Danur Diparodikan