Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengabdi Setan Akan Tayang di 42 Negara

Kompas.com - 19/02/2018, 21:56 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sukses menjadi film terlaris 2017, Pengabdi Setan akan ditayangkan di 42 negara di seluruh dunia. Joko Anwar pun merasa bangga atas prestasi film yang ia sutradarai itu.

Hal tersebut dikatakan Joko Anwar saat ditemui usai jumpa pers Iflix Original Pengabdi Setan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/2/2018).

"Setelah tahun lalu mendapatkan 4,2 juta penonton dan membuatnya sebagai film terlaris 2017 juga telah dibeli di 42 negara akan segera tayang," kata Joko.

"Ketika tayang di luar negeri di bioskop itu bukan saja menyenangkan tapi membanggakan, susah film tayang di luar negeri," sambungnya.

Baca juga : Ibu Pengabdi Setan Datang Lagi di iflix

Dari 42 negara, film yang dibintangi oleh Ayu Laksmi sebagai ibu itu sudah tayang di delapan negara yang di antranya adalah Malaysia, Singapura, Brunei Darusallam, Filipina, Thailand, Taiwan dan Spanyol.

"Dan sudah tayang di delapan negara, minggu depan akan tayang di Thailand, nyusul Taiwan dan Spanyol," ucap pria bertubuh tambun itu.

Joko menjelaskan, setiap negara bebas menyesuaikan film Pengabdi Setan untuk kebutuhan para penontonnya termasuk keputusan untuk membuat subtitle ataupun dubbing.

"Untuk film didistribusikan ke negara lain kepentingan untuk promosi, trailer, dan sebagainya mereka akan bikin sendiri, mereka bisa modifikasi dari yang kami punya dan mereka bikin sendiri," jelas Joko.

Baca juga : Demi Pengabdi Setan, Antrean Penonton Mengular di Rotterdam

Di antara negara-negara tersebut, Thailand menjadi negara yang menggunakan dubbing pada penayangan film Pengabdi Setan.

"Termasuk keputusan film itu di-subtitle atau di-dubb. Thailand kemarin di-dubb. Kalau Spanyol setahu aku di trailer-nya sih mereka pakai bahasa asli. Sejauh ini yang di-dubbing cuma di Thailaind," ujar Joko.

"Karena di Thailand semuanya di-dubbing, maksudnya film Hollywood juga dubbing di sana," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com