Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jarang Manggung Jadi Alasan Dede Richo Lakukan Pencurian

Kompas.com - 20/09/2018, 18:58 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Kapolsek Serpong Kompol Dedy Kurniawan, mengungkap alasan Dede Richo lakukan pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil dan menggasak barang-barang di dalamnya.

Menurut Kompol Deddy, Dede Richo melakukan hal tersebut setelah ia tak lagi sering dipanggil untuk menyanyi.

"Sudah (lama dilakukan). Sejak dia jarang job (menyanyi) itu," kata Dedy kepada Kompas.com saat dihubungi, Kamis (20/9/2018).

Kepada polisi, finalis Indonesian Idol 2008 itu mengaku beberapa kali masih dipanggil untuk menyanyi. Namun, rupanya penghasilannya masih belum mencukupi untuk biaya hidup keluarganya.

Baca juga: Dede Idol Incar Barang yang Ditinggal Pemilik Dalam Mobil

"Kalau si Dede masih penyanyi dia, dia kadang-kadang masih nyanyi. Cuman karena kebutuhan ekonomi dia juga harus membiayai anaknya atau siapanya, jadi dia (mencuri)," ungkap Dedy.

Dedy menambahkan, bahwa Dede Richo dan kakak kandungnya, Deni Fredla Orchrels, kerap beroperasi di wilayah Tangerang Selatan dan Tangerang Kabupaten dengan modus yang sama.

"Sementara sepuluh TKP yang diakui. Cuman kita masih mengembangkan, sementara di Tangerang Selatan saja. Cuman kita masih mencari TKP lainnya di Tangerang Kota dan Tangerang Kabupaten. Masih kita kembangkan," kata Dedy.

Sebelumnya diberitakan, Dede Richo ditangkap di kontrakannya di bilangan Rawa Kucing, Sewan Neglasari, Tangerang.

Dia diduga melakukan pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil dan menggasak barang-barang di dalamnya. Polisi bahkan menembak kaki Dede dan kakaknya, Deni Fredla Orchrels karena mencoba kabur.

Terakhir, Richo dan kakaknya Deni membobol mobil milik Lakshmana Yoza yang terparkir di sebuah restoran ayam goreng cepat saji di bilangan BSD, Lengkong Gudang, Serpong, Tangerang Selatan.

Baca juga: Sebelum Jadi Bandit, Nama Dede Idol Pernah Harum

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com