Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rara Sekar Yakin Akan Lebih Banyak Orang Menolak RUU Permusikan

Kompas.com - 04/02/2019, 19:59 WIB
Andika Aditia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Rara Sekar Larasati yakin bahwa gerakan para pelaku musik yang tergabung dalam Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan akan mendapatkan dukung lebih banyak dari masyarakat.

Menurut Rara, hal itu karena gerakan ini tak hanya menyangkut kepentingan para pelaku musik.

"Jadi saya kira ini akan bergulir secara organik dan masyarakat akan berusaha sebisa mungkin, agar RUU ini terutama mereka yang menolak untuk apapun yang terjadi RUU ini tidak bisa disahkan," ungkap Rara saat ditemui usai diskusi berkait draf RUU Permusikan di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Senin (4/2/2019).

Meski RUU Permusikan masih dalam draf, Rara mengingatkan bahwa akan ada aksi penolakan yang lebih keras lagi dari Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan, jika rencana tersebut tetap dilanjutkan.

Baca juga: Rara Sekar Tak Puas dengan Penjelasan Anang Hermansyah soal RUU Permusikan

Lanjut Rara, selain pasal-pasal yang terdapat dalam draf RUU yang kurang berpihak pada pelaku musik, Rara juga merasa diskusi yang diinisiasi oleh Anang Hermansyah selaku anggota Komisi X DPR RI tak memberikan jawaban memuaskan.

"Tidak ada kesepakatan dan tadi cuma sosialisasi, dan juga sedikit dialog di mana Mas Anang pun sepertinya membatasi waktu untuk dialog tersebut," ucap Rara.

"Tadi cuma tiga sampai empat pertanyaan sepertinya yang bisa terakomodasi," sambungnya.

Baca juga: Suasana Diskusi Draf RUU Permusikan Sempat Berlangsung Tegang

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com