JAKARTA, KOMPAS.com -- Mereka yang kecewa karena tak jadi menonton konser grup heavy metal Avenged Sevenfold atau A7X, yang batal digelar di Pantai Carnaval, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (1/5/2012) malam, sempat sebentar membuat kericuhan. Namun, pihak berwajib setempat bisa segera membubarkan mereka.
"Sudah bubar dengan tertib kira-kira pukul 19.00 lah. Tadi (pembubaran para calon penonton) langsung dipimpin Kapolres Jakarta Utara," terang Lukman, Corporate Secretary Mata Elang International Stadium, Ancol, ketika diwawancara oleh Kompas.com di Jakarta, Selasa (1/5/2012) malam.
Lanjut Lukman, ia mengetahui ada kericuhan di area konser yang tidak jadi diselenggarakan tersebut. "Begitu diumumkan batal, saya mendengar kaca pecah, tong sampah seperti dilempar. Tapi, kalau ticket box dihancurkan, saya tidak tahu," ujar Lukman.
Beruntung, kericuhan itu tak berlangsung lama, meski Lukman dan beberapa rekan kerjanya terpaksa tak bisa keluar dari Mata Elang International Stadium. "Enggak lama, saya juga baru bisa keluar gedung nih," kata Lukman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.