Sambut Ramadhan, Budi Doremi Terkenang Mandi di Sungai

JAKARTA, KOMPAS.com -- Menjelang bulan Ramadhan, penyanyi Budi Doremi terkenang masa kecilnya. Ketika masih kanak-kanak, Budi selalu menyambut bulan puasa tiba dengan beramai-ramai mandi di sungai dekat rumah orangtuanya di Serang, Banten.

Rasanya Budi ingin mengulang kenangan tersebut, tapi ia malu karena sudah dewasa. "Karena saya orang Banten, lahir di Pelabuhan Serang, jadi tradisi mandi keramas itu selalu dilakukan, seru-seruan, banyak orang di kali, " kata Budi di RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (19/7/2012) siang.

Tapi, sayang, tradisi tersebut makin ditinggalkan, karena air sungai itu sudah kotor terkena limpahan limbah pabrik. Yang menarik dari tradisi tersebut, menurut Budi, di tempat ia mandi sebagai simbol membersihkan jiwa dan raganya, di situ juga orang-orang lain membuang air besar dan kecil. "Mandi besar ya bareng-bareng di sungai, ada yang 'boker-boker' (buang air besar), ada yang kencing-kencing, tapi itu menariknya di saat sungai bersih," tuturnya.

Di luar pengalaman masa kecilnya itu, Budi mengaku, untuk berpuasa dalam bulan Ramadhan ia lebih menyiapkan batinnya. "Enggak ada persiapan khusus. Kalau ditanya persiapannya apa, paling batiniah, bahwa saya harus ikhlas menjalani ibadah di bulan suci ini," tuturnya lagi.

Menurut Budi, bukan santapan berlebihan yang harus disiapkan. Ia heran melihat banyak orang malah menyiapkan hidangan berlimpah melebihi di luar bulan Ramadhan. (Ferro Maulana)