Liputan Oprah ke India Menuai Kritik

INDIA, KOMPAS.com — Oprah Winfrey (58) menuai kritik setelah liputan perjalanannya ke India bulan Januari lalu disiarkan.

Program khusus Oprah's Next Chapter disebut "tidak akurat, tidak paham, tidak peduli dan kurang ajar" oleh seorang komentator India. Yang lainnya menilai ucapannya sangat "sombong" dan "tinggi hati".
 
Situs Daily Bhaskar mengatakan "acara dengan visual dan skrip yang buruk" itu menggambarkan India dari "sisi yang buruk".

Winfrey mengundang kritik atas komentarnya terhadap kebiasaan orang India yang makan dengan tangan. "Saya dengar masih ada orang India yang makan dengan tangan?" kata Winfrey kepada keluarga India yang mengundangnya makan.

"Makan dengan tangan adalah tradisi baku dan fakta bahwa tidak ada satu pun orang India yang merasa malu karenanya," tulis Rituparna Chatterjee dari CNN-IBN di blognya.

"Sebagai seorang tokoh publik yang bertanggung jawab sebelum sebuah acara disiarkan ke seluruh dunia, Anda seharusnya mengerjakan pekerjaan rumah Anda."

Dalam kunjungan selama satu minggu di India, Winfrey juga bergaul dengan selebriti India, menghadiri festival sastra di Jaipur dan mengunjungi Taj Mahal di Agra.

Hasilnya, menurut blog India Real Time Wall Street Journal, mengidentikkan "India sebagaimana yang dibayangkan oleh orang Barat, stereotipe demi stereotipe."

Program itu sudah disiarkan di AS pada April lalu, tetapi baru diputar di India akhir pekan lalu.