"Antologi Kriminal": Cerita Kriminal Berbumbu Drama hingga Humor

JAKARTA, KOMPAS.com — Bagaimana jadinya jika berbagai cerita kriminal dikisahkan kembali dengan bumbu drama hingga humor? Jawabannya akan Anda temui pada serial televisi Antologi Kriminal, yang diproduksi dan akan ditayangkan oleh KompasTV.

"Antologi Kriminal akan bercerita siapa yang menerjang batas, bisa bertahan, dan siapa yang bisa terseret ke dalam dunia kriminal," kata Salman Aristo, salah satu penulis naskahnya, ketika diwawancara di Hotel Crwone Plaza, Jakarta, Kamis (6/9/2012).

Bimo Setiawan, Managing Director KompasTV, juga mengatakan bahwa serial tersebut akan berbeda dari tayangan kisah kriminal umumnya di layar kaca lain. Menurutnya pula, waktu yang dihabiskan untuk menggarap serial itu—yang hampir satu tahun—tentu bisa menggambarkan akan seperti apa hasilnya.

"Ini bukan proses cepat karena, ingin kualitas yang baik, prosesnya memakan waktu panjang. Kalau kita lihat hasilnya, bisa merasakan kepuasan tersendiri karena prosesnya bukan kejar tayang," ucap Bimo.

Antologi Kriminal disutradarai oleh sejumlah nama, termasuk Ifa Isfansyah dan Monti Tiwa, serta dibintangi oleh sederet artis peran terkenal. Episode pertama Antologi Kriminal akan menampilkan "Muatan Maut". Dwi Sasono menjadi seorang sopir truk yang harus membawa muatan ilegal. Di tengah perjalanan, ia menemui banyak rintangan, dari polisi sampai "bajing loncat". Berhasilkah ia mengantarkan muatan tersebut?

Pada episode berikutnya ada "Kapak Merah Jambu". Tora Sudiro berperan sebagai pengangguran di kota besar dan sama sekali tidak memiliki keahlian. Ia memutuskan untuk bergabung dalam Geng Kapak Merah.

Awalnya, langkahnya berjalan mulus. Namun, kemudian, rekan-rekan segengnya mengetahui sepak terjangnya. Ketika ingin keluar, ia sudah masuk terlalu dalam. Jalan mana yang akan ditempuhnya, tetap bersama geng itu atau melarikan diri memulai hidup yang baru?

Masih ada sembilan cerita lagi yang tak kalah seru. Serial mingguan ini akan mengudara di KompasTV tiap Sabtu selama satu jam sejak pukul 22.00 WIB, mulai 8 September 2012.