Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghargaan Khusus, Obat Kekecewaan Agni Pratistha

Kompas.com - 03/04/2013, 12:22 WIB

KUCHING, KOMPAS.com -- Agni Pratistha, dengan aktingnya dalam film Cinta Tapi Beda, tak masuk nominasi dalam kategori pemeran utama wanita pada ASEAN International Film Festival & Awards (AIFFA) 2013. Tapi, kekecewaannya itu terobati dengan delegasi Indonesia membawa pulang lima penghargaan, termasuk ASEAN Spirit Award untuk Cinta Tapi Beda.

Agni diundang dan hadir pada festival yang baru kali pertama diadakan itu, di Kuching, Sarawak, Malaysia, 28-30 Maret 2013. Sayang sekali, ketika nominasi dibacakan, Agni tak disebut sebagai nomine. Justru Reza Nangin, rekan mainnya dalam Cinta Tapi Beda, yang masuk nominasi dalam kategori Pemeran Utama Pria.

"Awalnya tentu saja kecewa. Namun, melihat banyak nomine untuk film-film Indonesia yang lain, ya terobati lah. Paling tidak, film Indonesia eksis di ajang festival internasional dan, yang penting, ada pengakuan itu,” ucap pemeran Diana dalam Cinta Tapi Beda ini.

Agni makin bungah ketika Cinta Tapi Beda menerima penghargaan khusus bernama ASEAN Spirit Award, dalam acara Gala Night AIFFA 2013, yang digelar Sabtu lalu (30/3/3013) di Borneo Convention Center, Kuching. "Cinta Tapi Beda dianggap memberi semangat untuk keberagaman, cerita tentang pluralisme, kesetaraan, toleransi, dan menghargai keberagaman. Pengakuan melalui penghargaan itu mengobati kekecewaan saya," ucapnya.

Agni bersama sutradara Cinta Tapi Beda, Hestu Sapura, naik panggung dan menerima penghargaan khusus tersebut pada puncak acara itu. Piala ASEAN Spirit Award dari logam berbentuk burung hornbill (burung enggang), yang merupakan ikon Negara Bagian Sarawak, diberikan oleh Kepala Menteri Sarawak, Pehin Sri Haji Abdul Taib Mahmud.

Berkat penghargaan tersebut Agni bersama semua  pemenang lain diwawancara khusus oleh media-media Malaysia. Mungkin, penghargaan itu pula yang membuat Agni tak merasa tegang ketika jadwal pesawatnya berubah sehingga ia harus tertinggal dari rombongan lainnya. "Ya, enggak apa-apa lah. Toh, acara sudah selesai. Dinikmati saja! Nanti juga nyampe Jakarta," ujarnya. (Aris Muda Irawan, penulis lepas, dari Kuching, Sarawak, Malaysia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com