Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selasa nan Sibuk untuk Bulantrisna Djelantik

Kompas.com - 06/09/2013, 11:03 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -- Penari Bulantrisna Djelantik (66), Selasa (3/9/2013), begitu antusias mengikuti diskusi seusai pemutaran film dokumenter Risalah Van der Tuuk di Griya Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI), Jakarta.

Kepada dua narasumber diskusi, yakni pembuat film Arman AZ dan Direktur Pusat Bahasa Belanda Erasmus Dr Kees Groeneboer, Bulan yang aktif sebagai penari dan dokter THT itu mencecar dengan sejumlah pertanyaan.

"Apakah Van der Tuuk menikah atau punya pacar? Apakah Van der Tuuk mengunjungi Karanganyar? Apakah buku-buku Van der Tuuk masih bisa didapatkan?" demikian pertanyaan Bulan sore itu.

Pendiri Sanggar Tari Ayu Bulan tersebut sangat kagum dengan sosok tokoh Indo-Belanda bernama lengkap Herman Neubronner van der Tuuk (1824-1894). Van der Tuuk merupakan tokoh yang pertama kali membuat kamus Bahasa Bali, kamus Bahasa Lampung, dan kamus Bahasa Batak.

Selasa itu, Bulan melanjutkan hari dengan rapat bersama Ketua BPPI I Gede Ardika. Topiknya adalah rencana mendaftarkan lagi sembilan tarian yang bernilai sakral atau seni sebagai warisan dunia.

Sembilan tarian itu telah diusulkan menjadi warisan budaya ke UNESCO. Akan tetapi, kata Bulan, kini akan didaftarkan lagi menyusul adanya perubahan tata cara terkait hal tersebut. "Akan diajukan pada 2014 dan mudah-mudahan diterima pada 2015," ujar nenek empat cucu tersebut. (INK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com