Ini Daftar Musisi Dunia yang Batalkan Konser di Indonesia

Batalnya konser EDM DJ dari Swedia, Avicii di Jakarta pada 14 Maret 2015, saat ini tengah ramai dibicarakan. Avicii mengumumkannya langsung melalui akun Facebook miliknya. "Sangat disesalkan karena pelanggaran kontrak oleh promotor Become one Festival, kami terpaksa membatalkan pertunjukan di Jakarta pada tanggal 14 Maret 2015," tulisnya.

"Sebenarnya saya sudah tidak sabar untuk datang ke Jakarta dan bertemu kalian, tapi pelanggaran yang dilakukan sangat fatal dan sangat berisiko untuk berlangsungnya acara ini," lanjutnya.

"Pengembalian tiket dapat dilakukan di semua tempat penjualan tiket yang bekerja sama dengan promotor."

Sebelumnya, konser artis musik yang juga pencipta lagu Lenny Kravitz di Istora Senayan, Jakarta, pada 26 Meret 2015, juga dinyatakan batal. "Konser akan dibatalkan karena masalah jadwal yang tak terduga. Sayangnya, komitmen saat ini menyatakan konser tak dapat dijadwal ulang."

Lenny masih berharap konser tersebut bisa dijadwal ulang. "Sementara saya belum bisa mengkonfirmasi waktunya, saya nggak sabar untuk melihat penjadwalan ulang konser di Jakarta sesegera mungkin. Cinta dan hormat, Lenny," tulisnya.

Berikut daftar artis musik dunia yang pernah membatalkan konser di Indonesia:

Stone Temple Pilots

Setelah membatalkan konser di Soundwave dan Dubai, grup rock dari AS, Stone Temple Pilots (STP) juga membatalkan konsernya yang digelar di Tennis Indoor Senayan, pada 19 Februari 2014.

"Original Production selaku promotor konser Stone Temple Pilots with Chester Bennington di Jakarta, 19 Februari 2014, ingin menginformasikan bahwa konser telah DIBATALKAN," tulis pihak Original Production dalam siaran pers.

Konser tersebut dibatalkan karena ada masalah jadwal antara STP dengan promotor.

Avenged Sevenfold (A7X)

Batalnya konser band heavy metal Avenged Sevenfold (A7X) pada 2012 lalu dilatar belakangi oleh gagalnya pihak promotor memenuhi standarisasi panggung yang diminta oleh manajemen A7X.

Entertainment Ranger selaku promotor konser tersebut telah mengakui adanya masalah tersebut.

Kekecewaan para personil A7X disampaikan langsung oleh manajer manajemen artis A7X, Larry Jacobsen. Dalam siaran pers yang beredar ketika itu, Larry menyampaikan kekecewaan para personel band pelantun lagu "Dear God" tersebut.