Namun, ia mengaku tidak akan melupakan sikap PKB yang terkesan tidak konsisten mengusung bakal calon gubernur.
"Jadi ketika Ahmad Dhani tidak dicalonkan oleh PKB, Ahmad Dhani tidak sakit hati. Tapi ketika PKB mencalonkan Ahok, saya enggak sakit hati, cuma enggak lupa aja," kata Dhani saat jumpa pers di kediamannya, di Jalan Pinang Mas, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (21/3/2016).
"Oh ternyata politisi bisa begitu ya," sambung Dhani dengan wajah terheran-heran.
Ia pun bersedia melepas label bakal calon gubernur jika Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, menggugurkan namanya di dalam penjaringan partai berlambang bola dunia tersebut.
[Baca: PKB "Gantung" Ahmad Dhani?]
"Kalau suatu saat Muhaimin Iskandar memundurkan lah istilahnya, aku sudah paham, dan enggak baper (bawa perasaan)," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.