Adinda Shalahita: Pijat dan Album Kedua

JAKARTA, KOMPAS.com -- Mondar-mandir ke banyak tempat untuk manggung membuat Adinda Shalahita (25) kerap kelelahan. Untuk menghilangkan lelah, Adinda memilih pijat.

"Kalau ada waktu kosong, biasanya aku ke salon, terus ambil perawatan paket yang ada spa, lulur, dan pijatnya juga," tutur Adinda beberapa saat lalu di Jakarta.

Kalau waktunya pendek, pemilik album Shalahita ini memilih pijat refleksi. Kadang sendirian, kadang ditemani kekasihnya, pemain bas Barry Likumahuwa.

Untuk pijat refleksi ini, Adinda dan Barry bahkan sampai punya tempat langganan.

Bagi Adinda, pijat bermanfaat untuk relaksasi karena dia tak begitu nyaman dipijat keras-keras. Pijat refleksi adalah favoritnya.

"Kalau sama embok-embok pijat aku enggak cocok, soalnya suka keras, sakit malahan," katanya.

Saat ini, penyanyi R & B yang terus sibuk menyanyi di berbagai panggung ini sudah siap menggarap album keduanya. Seperti di album pertamanya, Adinda juga menulis mayoritas lagu-lagunya.

"Di album kedua nanti, aku lebih banyak lagi menggandeng musisi lain untuk terlibat. Enggak cuma Barry," kata Adinda.

Lagu-lagunya kelak masih akan banyak bercerita tentang cinta dengan tone yang rata-rata beraura bahagia.

"Ini enggak sengaja, tapi begitu didenger-denger kok sepertinya bahagia semua, ya," kata Adinda.

Dia ingin aura kebahagiaannya itu bisa dinikmati orang lain lewat lagu-lagunya. (DOE)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 11 Desember 2016, di halaman 16 dengan judul "Pijat dan Album Kedua".