GORONTALO, KOMPAS.com - Festival musikalisasi puisi digelar oleh Kantor Bahasa Gorontalo, Selasa (5/9/2017).
Peserta kegiatan ini adalah pelajar SMA/MA sederajat dari seluruh Provinsi Gorontalo. Mereka beradu kemampuan melagukan puisi dalam iringan musik dalam kelompok kecil.
“Musikalisasi puisi merupakan perpaduan dua unsur keindahan, bunyi dan kata-kata,” kata Sukardi Gau, Kepala Kantor Bahasa Gorontalo.
Perpaduan dua keindahan ini tak henti disuguhkan para siswa dengan beragam alat musik, modern maupun tradisional Gorontalo.
Dalam penampilannya peserta mengenakan busana yang unik, modifikasi baju adat atau hasil kreasi.
Sukardi Gau menambahkan, ragam seni musikalisasi puisi ini terbilang masih baru, tetapi memiliki potensi yang menjanjikan karena adanya 2 unsur keindahan.
Musikalisasi puisi digelar untuk meningkatkan minat remaja terhadap sastra, dan membangkitkan daya cipta dan menumbuhkan cinta pada karya sastra.
“Remaja adalah kelompok terpenting, mereka memiliki posisi dan peran penting dalam pengemabnagn kebudayaan Indonesia. Di tangan merekalah peradaban Indonesia bergantung,” ungkap Sukadi Gau.
Juri dalam kegiatan ini antara lain Joko Pinurbo, seorang sasrawan penting Indonesia, perwakilan Kantor Bahasa, dan Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga Provinsi Gorontalo.
“Kami menyambut baik festival musikalisasi puisi ini,” kata Sarjan Kase, guru SMAN 3 Kota Gorontalo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.