Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Jang Hansol, Pemilik Akun YouTube Korea Reomit

Kompas.com - 23/03/2020, 18:48 WIB
Azizah Pamugarwati,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

KOMPAS.comJang Hansol merupakan pemilik kanal YouTube Korea Reomit, yang berasal dari Korea Selatan.

Hansol populer dengan sejumlah konten video miliknya dengan pembawaan bahasa Indonesia yang medok dengan logat Malang.

Beberapa diantaranya seperti kasus serta peristiwa yang terjadi di Korea, tips diet, cerita kehidupan Korea, dan lainnya.

Baca juga: Saat YouTuber Korea Reomit, Hansol, Berdonasi dan Galang Dana untuk Indonesia Cegah Corona

Sejak tahun 2016 hingga saat ini, Hansol telah mengunggah 555 video dan memiliki 2,88 juta subscriber di Kanal YouTubenya.

Ia pun memanggil para penontonnya dengan sebutan ‘Bolo-Bolo’.

Pria kelahiran Daegu, Korea Selatan 8 Mei 1994 ini juga pernah membantu tim Running Man ketika syuting di Yogyakarta. 

Baca juga: Sumbang Rp 50 Juta untuk Indonesia, Hansol: Yang Tak Punya Uang Bagaimana Beli Masker?

Jang Hansol yang terlahir di Korea harus pindah ke Malang, Jawa Timur, sejak tahun 1998 karena masalah finansial.

Ia pun harus beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda dari Korea, mulai dari rumah hingga bahasa.

Hansol tinggal di Indonesia selama 16 tahun, dan hal inilah yang membuat logat berbicaranya medok.

Namun, kini Hansol telah kembali ke Korea.

Baca juga: YouTuber Korea Reomit, Hansol, Sumbang Rp 50 Juta untuk Atasi Corona di Indonesia

YouTuber medok ini juga pernah diundang ke acara Korea Indonesia Meet Up saat Presiden RI Joko Widodo berkunjung Ke Korea Selatan.

Terkini, Jang Hansol melalui akun instagram pribadinya pada Jum’at (20/3/2020) menunjukan kepeduliannya kepada Indonesia.

Ia menyumbangkan dana Rp 50 Juta untuk menghadapi pandemi virus corona atau covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com