JAKARTA, KOMPAS.com - Mendengarkan dongeng dan legenda memiliki manfaat tersendiri.
Selain mengasah imajinasi, dongeng dan legenda juga memiliki pesan moral hingga mampu melatih kemampuan berbahasa kita.
Meski demikian, dongeng dan legenda adalah dua hal berbeda.
Keduanya bahkan memiliki pengertian yang beda saat ditelusuri lebih jauh.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dongeng adalah cerita yang tidak benar-benar terjadi (terutama tentang kejadian zaman dulu yang aneh-aneh).
Sementara legenda justru merupakan cerita yang benar terjadi dan memiliki keterkaitan dengan sejarah.
Dalam KBBI, legenda diartikan sebagai cerita rakyat pada zaman dahulu yang ada hubungannya dengan peristiwa sejarah.
Dongeng biasanya digunakan untuk mengantar anak ke dalam tidurnya.
Tak heran jika cerita-cerita dalam dongeng bukan cerita nyata.
Dongeng juga bisa mengalami perubahan cerita karena sifatnya memang hanya untuk hiburan.
Legenda juga sebenarnya bisa saja digunakan untuk mengantar seorang anak untuk tidur.
Namun isi ceritanya lebih berat karena didasari oleh peristiwa yang pernah terjadi.
Berbeda dengan dongeng, isi dari cerita legenda tak bisa diubah sembarangan.
Semua harus tetap sama karena legenda bersinggungan dengan peristiwa sejarah yang benar terjadi.
Agar lebih mudah dalam membedakan mana dongeng dan legenda, mari simak contoh-contohnya: