Mengenal Sosok Jenny Rachman, Aktris yang Pernah Disebut Merusak Honor Bintang Film

JAKARTA, KOMPAS.com- Aktris senior Yenny Rachman atau Jenny Rachman kini jadi sorotan setelah melaporkan suaminya atas dugaan perselingkuhan dan memalsukan tanda tangan. 

Jenny menyebut dari pemalsuan tanda tangan itu, suami dan wanita yang diduga selingkuhannya itu akan mengalihkan salah satu aset berupa sebuah rumah di Bandung, Jawa Barat.

Sementara itu, meskipun kini sudah sangat jarang muncul di layar televisi, Jenny Rachman merupakan artis senior yang terkenal selama beberapa dekade. Lantas siapa sosok Yenny Rachman?

Mengawali karier akting lewat film Ita Si Anak Pungut, Jenny Rachman mencuri perhatian lewat film berjudul Kabut Sutra Ungu (1979), Gadis Marathon (1981).

Baca juga: Nostalgia Bareng Yenny Rachman, Bahas Awal Karier hingga Honor

Dari dua film itu, Jenny berhasil mendapat Piala Citra.

Jenny berkecimpung di dunia seni peran sejak usianya 14 tahun. Berawal dari peran-peran kecil atau figuran. 

Dari peran kecil, Jenny akhirnya sampai pada titik hinga mendapat julukan sebagai The Big Five bersama empat selebritas terkenal lainnya. 

Mereka adalah Roy Marten, Yati Octavia, Robby Sugara dan Doris Callebaute, Yenny yang kemudian disebut merusak honor pemain film.

Baca juga: Rano Karno Sebut Yenny Rachman Bikin Honor Pemain Film Indonesia Rusak

Menanggapi sebutan itu, Jenny pernah mengatakan bahwa sebenarnya para produser juga diuntungkan dengan dia sebagai bintang film berhonor mahal.

"Enggak (ketinggian) karena produser juga untung," kata Jenny Rachman, dikutip dari kanal YouTube Venna Melinda Channel.

"Masa cuma produsernya saja (yang untung), pada saat itu Alhamdulillah dengan izin Allah, film yang dibintangi saya dan teman-teman lain jadi jaminan pasar," lanjutnya.

Karier cemerlangnya di dunia film ternyata pernah mendapat pertentangan dari orangtua Jenny.

Kedua orangtua Jenny tak setuju anaknya terjun ke dunia film.

Ini karena Jenny sering meninggalkan sekolah untuk ikut syuting.

"Rambut gue pernah mau dibotakin gara-gara main film," kata Jenny dikutip dari YouTube si Rano.

Tak hanya berkarier di dunia hiburan, Jenny juga diketahui terjun ke dunia politik dan bergabung dengan partai Demokrat.