Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Henry Akui Salah, Akan Fight Bawa Yuni Kembali

Kompas.com - 31/05/2008, 19:07 WIB

WARTA KOTA, SABTU - Henry Siahaan, yang digugat cerai ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 21 Mei oleh isterinya, penyanyi popYuni Shara,  mengatakan, sebagai seorang suami, dirinya tentu banyak kesalahan. Akibatnya Yuni Shara merasa tidak nyaman dan akhirnya persoalan pun menjadi menumpuk.

Salah satu kesalahannya, kata Henry Siahaan saat mendampingi Yuni Shara menerima wartawan di kediamannya di Jalan Kemang Dalam Selatan VIII F 18, Jakarta Selatan, Jumat (30/5) lalu, adalah kurang perhatian.

”Ini saya sadari dan kita sudah bicarakan. Kalau ditanya kesalahan, mungkin lebih banyak saya sebagai suami. Persoalan akhirnya menumpuk. Saya sudah berusaha untuk mengatasi masalah, tapi tidak berhasil dan kita sepakat untuk bercerai,” kata pengusaha alat-alat telekomunikasi ini.

Oleh sebab itu pemilik nama asli Henry Maningar Soangamon Siahaan itu berjanji akan bekerja keras untuk memperbaiki diri, sehingga Yuni bisa kembali ke pelukannya. ”Ini target saya, boleh kan?” katanya sambil melihat ke arah Yuni yang terkaget-kaget mendengar pernyataan Henry.
   
Pasangan yang telah berumah tangga selama 11 tahun namun akan segera menghadapi sidang perceraian itu meminta media bisa menjaga privasi keluarga mereka terkait adanya gugatan cerai itu. Keduanya khawatir pembongkaran persoalan rumah tangganya di media bisa berdampak buruk terhadap anak-anak mereka.

Menurut Henry, tidak ada suami yang ingin rumah tangganya berantakan. ”Berat memang. Awalnya kami tidak menyangka akan terbongkar secepat ini di media. Tapi, harus kami sadari dan kami harus lapang dada menerima semua ini,” katanya.

Ketika ditanya proses percerian ini terlihat aneh, Henry mengaku merasakan demikian. Tetapi, katanya, apa pun yang terjadi harus dihadapi dan dihormati oleh semua pihak.

”Memang kelihatan aneh, tapi biarlah kami memulai semua ini dengan yang aneh. Apa yang kami lakukan demi anak-anak,” tegas Henry seraya mengakui bahwa sikap Yuni yang baik membuatnya tak bisa berbuat apa-apa.

Namun, Henry menyadari bahwa dirinya banyak kekurangan sehingga jalan perceraian yang ditempuh Yuni akan dihormatinya dan menilaianya sebagai jalan terbaik. 

"Yang perlu saya tegaskan adalah, selama kami menikah tidak pernah ada keributan, tidak pernah ribut soal uang atau soal orang ketiga. Rumah tangga kami sangat rukun dan kami lakukan semua itu demi anak-anak,” tandasnya.

Sementara Yuni yang pada kesempatan itu terlihat serius mengatakan bahwa mereka menyadari atas hal yang terjadi dalam rumah tangga namun mereka tidak berkewajiban menjelaskan masalah itu ke publik. "Yang tahu masalah di keluarga saya adalah saya sendiri,” tegas Yuni.

”Soal apa alasannya bercerai, saya tidak berkewajiban menjelaskan ke masyarakat. Tetapi, tidak betul kalau ada yang menyebut bahwa saya bercerai dari Henry karena soal uang, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), soal agama, atau soal apa pun,” tegas pelantun Mengapa Tiada Maaf ini.
   
Hanya saja Yuni mengakui adanya perbedaan mendasar antara dirinya dan Henry yang menjadi pemicu gugatan cerai. ”Saya hanya menggugat cerai Henry untuk status saja, tapi kami akan tetap seperti biasa dan baik dengan anak-anak. Jadi, perlu saya tegaskan, hanya status saja yang bukan lagi istri Henry,” kata kakak kandung Krisdayanti ini. (IGN)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com