Gaga Dicaci karena Dianggap Vulgar dan Tebar Kebencian

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Penyanyi pop Lady Gaga (23) kembali merilis klip video. Kali ini video itu untuk lagu ”Telephone”. Uniknya, peluncuran perdana digelar di laman web Vevo.com, Ladygaga.com, dan Cherrytreerecords.com.

Gaga menggandeng Beyonce untuk menyanyi bersama. Banyak yang menyukainya, tetapi ada pula yang mencaci makinya karena tema video tersebut ”aneh”, vulgar, serta menebar kebencian dan kematian.

”Telephone” adalah single kedua dari album baru The Fame Monster. Seusai pengumuman pemutaran perdana di E! News, Gaga mengungkapkan ide klip videonya.

”Selalu ada pesan tersembunyi dari setiap video musik saya. Saya berusaha menangkap ide-ide yang diinginkan orang soal musik pop,” katanya.

Lady Gaga muncul dengan ketenaran yang fenomenal. Album The Fame (2008) mendobrak sejarah baru Billboard sebagai album debut yang mampu bercokol di nomor satu. November 2009, Lady Gaga meluncurkan album kedua, The Fame Monster. Dua albumnya itu telah terjual 10 juta keping.

Klip video ”Telephone” merupakan kali kedua bagi Gaga berduet dengan Beyonce. Sebelumnya, mereka nyanyi bareng dalam lagu Beyonce, ”Video Phone”.

Kontroversi timbul dari klip video ini. ”Secara visual menarik, tapi dibumbui tema kebencian dan kematian,” kata Rena, pengunjung laman web E! Online. (eonline.com/AMR)