Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

James F Sundah: Kontes Nyanyi Hanya Hiburan

Kompas.com - 17/03/2010, 11:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ajang pencarian bakat menyanyi bagi remaja dan anak yang ditayangkan oleh televisi, yang seleksinya ditentukan oleh jumlah SMS terbanyak, menjadi sumber keprihatinan pencipta lagu senior James F Sundah. Ia melihat kontes tersebut bukanlah untuk mencari penyanyi idola, melainkan lebih merupakan hiburan dan bisnis.

Meski acara sejenis juga diadakan di Amerika dan Eropa, seleksi di sana dilakukan secara premium, yaitu one man one vote atau satu orang satu suara sehingga lebih adil. Teknologi seperti itu belum bisa dipergunakan untuk pemilihan bintang populer di Indonesia. "Kalau kebetulan pesertanya anak orang kaya, dengan modal ratusan juta, mereka bisa mendongkrak suara sehingga bisa bertahan dan menang sehingga terpilih menjadi idola," kata James saat ditemui seusai sebuah acara di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, belum lama ini.

Ajang tersebut, menurut dia, belum sepenuhnya untuk menemukan penyanyi yang berbakat, tapi penyanyi yang bisa menjual kesedihan. Salah satunya menampilkan profil orang tidak punya yang membuat para penonton iba dan mengirimkan SMS sebanyak-banyaknya sehingga jumlah dukungan terhadapnya meningkat dan ia menang.

James, yang sangat dikenal melalui lagu "Lilin Lilin Kecil", yang diciptanya dan dilantunkan oleh (mendiang) Chrisye, juga mengaku sedih karena anak-anak peserta lomba menyanyi malah membawakan lagu-lagu dewasa. Padahal, untuk menyanyikan lagu perlu interpretasi dan penghayatan terhadap lagu bersangkutan.

"Menyanyi butuh penghayatan. Coba bayangkan kalau anak-anak menyanyi lagu 'Buaya Darat'. Gimana mereka bisa menghayati? Bisa jadi mereka enggak tahu itu apa buaya darat. Saya enggak tahu lima tahun ke depan apa yang akan terjadi pada anak-anak jika semua ini dibiarkan saja," kata James. (Persda Network/esy)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau