Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dewi Perssik: Agama Tak Bisa Dicampuradukkan dengan Hiburan...

Kompas.com - 30/03/2010, 10:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pedangdut Dewi Perssik sering mengutarakan dirinya tidak akan melakukan perbuatan yang di luar koridor agama. Kenyataannya, hingga kini dirinya masih menerima tawaran untuk beradegan cukup berani.

Bahkan, di film terbarunya yang berjudul Tiran, mantan istri Saipul Jamil dan Aldy Taher itu secara blakblakan mengaku menikmati berciuman dengan lawan mainnya, Indra L Brugman. 

Namun, diakui Dewi, apa yang dilakukannya itu tak lebih dari bagian sikap totalitas dan profesional dalam memainkan sebuah peran. Dewi pun menyangkal bahwa sosok yang di film tersebut bukanlah dirinya.

"Kenapa saya selalu ngomong agama, tapi masih memerankan tokoh ini karena yang di film itu bukan Dewi Perssik. Dunia saya di entertainment. Agama tidak bisa dicampuradukkan dengan entertainment, agama urusan pribadi saya," ujarnya ditemui di FX Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (29/3/2010).

Baginya, semua pekerjaan membutuhkan pengorbanan. Dirinya pun mengakui dapat dikenal orang bukan dari hal positif. Namun, dirinya tidak terima apabila dikatakan selalu berpatokan pada agama untuk pembelaan diri.

"Mengenai azab hanya Tuhan yang tahu. Saya memang terkenal karena gosip dan goyangannya, jadi kalau mengenai agama urusan saya dengan Tuhan. Soal tobat juga biar saya yang tahu. Seorang ustadz aja enggak berani memvonis azab kepada orang lain," tuturnya. (C9-09)

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com