JAKARTA, KOMPAS.com -- Sempat ingin berkarier di bidang perbankan, Dion Wiyoko memilih serius menekuni modelling dan acting. Sosoknya tampil di sampul majalah, iklan, klip video, memandu acara, sinetron, FTV, dan film layar lebar. Namun, dia masih menyimpan impian untuk terjun ke dunia bisnis.
”Belum tahu mau berbisnis apa, tetapi kelak saya ingin menjadi pengusaha,” ujar pria kelahiran 3 Mei 1984 itu, Rabu (4/8) sore di Jakarta.
Tokoh Lukman dalam film Serigala Terakhir itu menilai, ketika ikut dalam suatu produksi film, FTV, atau sinetron, sangat penting untuk memiliki lawan main dan rekan-rekan kerja yang menyenangkan. Alasannya, semua pemain dan kru akan terus bersama selama berhari-hari.
”Perlu chemistry yang pas. Jika tidak, suasana di lokasi bakal enggak nyaman. Apalagi sering kali waktu pengambilan gambar lebih singkat ketimbang waktu menunggu pembuatan setting. Makanya, sangat menyenangkan jika semua yang terlibat dalam sebuah produksi film tersebut merasa nyambung dan nyaman,” kata Dion yang bermain dalam sinetron Cinta Bunga, Cinta Maia, serta Kasih dan Amara itu.
Kalau suasananya kurang enak? ”Saya sudah menyiapkan perlengkapan buat menghibur diri sendiri, seperti Ipod,” jawabnya sembari menyeruput es teh leci. (TIA)