Peserta IMB Seri Pertama Pentas di Den Haag

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak empat peserta Indonesia Mencari Bakat (IMB) Seri Pertama melakukan show pertama mereka ke luar negeri. Kedutaan Besar Indonesia untuk Belanda mengundang Hudson, Putri Ayu, Fungky Papua, dan Rumingkang untuk show di Den Haag selama dua hari (6-7/4).

"Dari semua peserta IMB, mereka terpilih karena mereka mewakili ragam kekayaan Indonesia. Bakat yang mereka miliki telah memperlihatkan budaya asli Indonesia," kata Head of Marketing Public Relation Trans TV Ahmad Hadiansyah Lubis saat dihubungi Warta Kota Minggu (2/4).

Undangan dari Kedutaan Besar (Kedubes) Indonesia untuk Belanda ini sebenarnya sudah datang sejak akhir tahun 2010. Rencananya mereka akan tampil di bulan Januari untuk perayaan Tahun Baru di Kedubes Indonesia. Tetapi, rencana itu ditunda hingga April ini. Mereka akan show di pasar malam di Kota Den Haag.

Mereka akan menampilkan lagu-lagu dan tarian seperti mereka mengikuti kompetisi IMB tahun lalu. Saat pentas di sana, penyanyi gaek, Bob Tutupoli, juga ikut menemani mereka.

"Acara ini merupakan acara reguler yang diadakan KBRI di Belanda. Untuk pasar malamnya, ini merupakan pasar malam kedua," kata Hadiansyah.

Sementara itu, Hudson mengaku senang bisa ikut ke Belanda. Hudson yang kini sudah menetap di Yogyakarta itu tidak menyangka bisa terpilih untuk tampil di Belanda. Negara itu sudah lama dia impikan untuk didatangi dan kini menjadi kenyataan.

"Sudah lama aku ingin ke Eropa. Bahkan sebelum masuk IMB aku sudah punya rencana untuk ke Eropa. Tetapi kini bersama IMB akhirnya bisa ke Eropa dan tentunya ke Belanda," kata Hudson dengan nada riang.

Di Belanda, Hudson akan menyanyikan lagu "Geef My Maar Nasi Goreng" (beri saya nasi goreng-Red). Lagu ini sudah dia bawakan saat berkompetisi di IMB dengan busana kakek-nenek orang Belanda. Lagu itu perriah dipopulerkan oleh Wieteke Van Dort, penyanyi keroncong asal Belanda, pada tahun 1970-an.

Selain membawakan lagu "Geef My Maar Nasi Goreng", Hudson juga akan tampil bareng Putri Ayu dan Fungky Papua. (wik)