Bintang Porno Sora Aoi Sering "Dikerjain" Lawan Main

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk mengerti cerita dan karakter yang dimainkannya dalam film horor komedi Indonesia Suster Keramas 2, bintang film porno dari Tokyo, Jepang, Sora Aoi (27), mengaku lebih banyak menggunakan imajinasinya karena film tersebut berbahasa Indonesia. 

"Sebenarnya dari dulu saya tahu film ini komedi dan horor. Memang, awalnya tidak mengerti (karena perbedaan bahasa). Tapi, lama-lama jadi tertawa sendiri karena semua bisa pakai imajinasi," tutur Aoi dengan bahasa Jepang, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh penerjemah, dalam acara pemutaran film Suster Keramas 2 untuk pers, di XXI FX Plaza, Jakarta Selatan, Rabu (20/4/2011).

Ia mengaku pula tak membuat persiapan khusus untuk mendalami skenario film tersebut. "Persiapan khusus enggak ada karena skenario dapatnya pas baru datang. Peran dalam film ini, saya jadi turis dari Jepang dan dialognya jadi tidak terlalu masalah untuk harus dimengerti," lanjutnya.

Cerita Aoi lagi, selama shooting, karena perbedaan bahasa, tak jarang ia dikerjain alias menjadi bahan gurauan lawan mainnya dan kru film tersebut. "Memang, sewaktu shooting kata-katanya tidak tahu, jadi komunikasi sulit. Selama shooting, mulai dari kata-kata yang kurang sopan sampai yang baik semua itu diajari," tuturnya pula.

Aoi juga mengaku bahwa ia sangat senang bisa bermain film di Indonesia. "Bisa punya kesempatan untuk bikin film di luar Jepang, saya senang sekali. Yang pasti, saya sangat senang bisa dapat kesempatan untuk bertemu dan berkomunikasi. Selama shooting itu, yang paling berkesan adalah kalimat, 'Sekali lagi' (ketika mengulang adegan)," ujarnya.