Kematian Osama Dilayarlebarkan

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Aksi penyerbuan yang dilakukan pasukan Amerika Serikat terhadap pemimpin jaringan teroris internasional Al Qaeda, Osama bin Laden, di Pakistan, belum lama ini, ternyata menarik minat sutradara film peraih Oscar, Kathryn Bigelow.

Seperti diwartakan imdb.com,  Bigelow yang merupakan sutradara wanita pertama peraih piala Oscar lewat film The Hurt Locker berniat menyajikan drama paling menghebohkan itu melalui layar lebar. Dikatakannya, dalam menyelesaikan proyek terbarunya itu, ia akan bekerja sama dengan penulis skenario Mark Boal, yang juga merupakan penulis skenario The Hurt Locker.

Sejak Desember lalu, ia telah menyiapkan proyek tersebut. "Ya, proyek ini mulai berjalan pada bulan Desember lalu. Film ini akan mengetengahkan tentang sebuah tim khusus pemburu Osama. Untungnya, Mark punya sumber dari kalangan militer yang tahu tentang perkembangan tim pemburu Osama bin Laden ini," ujar mantan istri sutradara Titanic, James Cameron, ini.

Mark Boal juga akan menulis ulang naskah dengan memasukkan adegan baku tembak yang berlangsung selama lebih kurang 40 menit sehingga akhirnya menewaskan pemimpin Al Qaeda tersebut.

Kematian Osama menjadi momen yang tepat bagi Boal, yang masih berkutat dengan naskah. Pihaknya juga akan mulai memikirkan tanggal yang pas untuk merilis film tersebut.

Sejauh ini, Bigelow belum bisa menentukan di mana lokasi shooting akan mereka pilih. Sebelumnya, Mark Boal punya ide agar shooting dilakukan di Afganistan pada pekan depan. Sayangnya, rencana itu harus dibatalkan menyusul kabar tewasnya Osama.

Meski begitu, Bigelow sudah merencanakan shooting akan berlangsung pada musim panas depan. Namun, para produser film ini masih menunggu bagaimana reaksi dunia akan peristiwa tewasnya Osama. Sementara pemilihan aktor tampaknya sudah mulai berjalan, seiring Mark Boal menyelesaikan naskah terakhirnya.

Seperti diberitakan, Osama tewas dalam operasi intelijen AS di sebuah permukiman mewah di Abbottabad, Pakistan, Minggu (1/5/2011) waktu setempat. Pengumuman mengenai kematian Osama disampaikan oleh Presiden AS Barack Obama dalam sebuah pidato di televisi yang disiarkan secara langsung.