Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hiroaki Kato Berganti Gaya Samurai ala Indonesia

Kompas.com - 26/11/2011, 11:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Mengawali karier bermusiknya di tanah kelahirannya, vokalis asal Jepang Hiroaki Kato memilih bergaya kasual dengan rambut gondrong keritingnya yang tergerai. Namun, semenjak memutuskan hijrah dan berkarier di Indonesia, Hiro mengubah gaya penampilannya dengan berpenampilan bak seorang samurai. Alasannya, ia ingin memperkuat identitasnya sebagai seorang Jepang.

"Iya, sekarang lebih ke samurai, kalau dulu rambutnya panjang keriting dibiarkan (tergerai) begitu saja sewaktu masih di Jepang," kata Hiro saat berkunjung ke Kompas.com, di Jakarta beberapa waktu lalu.

Dengan rambut terkuncir ikat rambut yang biasa digunakan para samurai, penampilan Hiro semakin lengkap dengan hakama yang biasa dikenakan pemain kendo. "Ini namanya hakama. Kalau main kendo pakai celana hakama yang bentuknya seperti ini. Ternyata nyaman juga, dulu aku pakai jins terus," urai Hiro.

Hand band bermotif batik dipilih Hiro sebagai simbol peleburan budaya Jepang-Indonesia. "Temanku ada desainer, dia juga berminat pakai batik. Jadi ini (hand band) dia yang bikin. Aku yang minta, tolong bikin kayak begini dan dia benar-benar berusaha bikin apa yang aku mau. Aku berusaha mencampurkan Jepang dan Indonesia karena belum ada orang Jepang yang seperti itu," jelas Hiro.

Menurut Hiro, segala aksesori yang melekat di tubuhnya adalah hasil rancangannya sendiri. "Aku lebih suka merancang aksesori yang aku pakai, seperti hand band dan ikat rambut ini, cuma ada satu-satunya di dunia," tuntas Hiro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com