Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setia Band Pilih Latin Pantura untuk "Single" Baru

Kompas.com - 25/09/2012, 08:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pop Melayu memang sudah telanjur melekat pada setiap karya yang dicipta oleh vokalis Charly van Houten. Namun, untuk single baru Setia Band, Charly memasukkan unsur-unsur musik tradisional Jawa Barat ke dalam musik grup yang dibentuknya bersama Pepeng (gitar) itu.

Charly menyebut musik untuk lagu "Jangan Mau-mau" itu Latin Pantura. Pantura merupakan kependekan dari Pantai Utara (Jawa Barat). "Single sekarang agak lebih ke Latin Pantura. Kami memasukkan unsur budaya, pas bagian ref ada kendang, jaipong, suling," jelas Charly dalam wawancara di sela shooting videoklip lagu tersebut di TM Studio, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (24/9/2012).

Ungkap Charly, musik itu merupakan hasil eksperimennya di studio. "Sebenarnya lebih bereksperimen dalam musik, ada unsur orkestra, Latin," ceritanya.

Ceritanya lagi, sebelum ia bereksperimen, gagasan memasukkan bunyi-bunyian dari alat-alat musik tradisional tersebut muncul dari konsep aransemen musik yang dimainkan oleh Setia Band ketika tampil di panggung. "Kebetulan Setia Band ini memang punya konsep berbeda di off air atau pas on air. Kami coba masukkan unsur tradisional, misalnya konser di Bali pakai penari Kecak. Di Jawa Barat ya pakai penari Jaipong," tuturnya.

Hasilnya? "Sejauh ini penggemar sangat suka. Mereka menemukan sesuatu yang fresh. Alhamdulillah diterima dengan baik," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com