Kawanan Pencuri Beraksi, Meisya Siregar Syok

JAKARTA, KOMPAS.com -- Aksi kejahatan di jalan raya benar-benar sudah sangat mengkhawatirkan. Kondisi jalanan yang macet, justru memberi peluang bagi pelaku kejahatan melancarkan aksinya.

Presenter dan bintang iklan Meisya Siregar mengamini hal itu.

Senin (15/10/2012) kemarin, istri penyanyi dan pencipta lagu Bebi Romeo itu kembali menjadi korban aksi pencurian spion mobil. Peristiwa yang kedua kali dialaminya itu membuat dia syok.

"Ini sudah yang kedua kali spion mobil (Alphard) dicolong. Sebelumnya dicolong di kawasan Antasari, yang kemarin kejadian di Semanggi pas macet total sekitar pukul 19.00. Kejadian cepat dan dilakukan sangat profesional," ujarnya.   

Dikisahkan Meisya, pelaku pencurian spion mobil dilakukan secara berkelompok oleh sekitar sepuluh orang. "Di mobil, saya dan mamah lagi ngobrol, tiba-tiba dari sisi kanan-kiri mobil seperti dihantam motor. Saya pikir ditabrak, eh ternyata mereka mengambil paksa spion dari samping kiri dan kanan," cerita Meisya.

"Kejadiannya sangat cepat. Kayak pertunjukan sulap. Modalnya cuma lari," tambahnya.

Tak banyak yang bisa dilakukan Meisya. Perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat, 13 April 1979 ini, hanya bisa pasrah.  

Keinginan untuk mengejar para pelaku pencurian memang ada, tapi apa boleh buat tak cukup nyali untuk itu. "Saya enggak mau juga konyol. Ya, sudah saya ikhlasin aja. Supir saya juga enggak bisa berbuat apa-apa. Saya dan Mamah hanya bisa bersyukur, enggak sampai terjadi apa-apa dengan kami," ujarnya.

Meski begitu, Meisya mengaku bisa mengambil hikmah dari kejadian itu. Menurutnya, dia memang dituntun untuk lebih waspada.  "Siapapun harus meningkatkan kewaspadaan kapan dan di mana pun berada. Apalagi perempuan. Jadi kalau jam-jam macet, lebih selektif pilih jalan, baiknya sih lewat tol. Hindari kawasan rawan dan tetap waspada," sarannya.