Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siti Nurhaliza: Musik Bisa Meredam Konflik

Kompas.com - 12/12/2012, 08:27 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com -- Artis penyanyi papan atas Malaysia, Siti Nurhaliza, menyatakan bahwa musik mampu meredam "konflik" antara Indonesia dengan Malaysia dengan didukung rasa saling menghargai dan saling menghormati.

"Sebetulnya kami di sini membawa misi atau cerita perdamaian," kata Siti dalam jumpa pers di Gedung Lancang Kuning pada Kompleks Kantor Gubernur Riau di Pekanbaru, Selasa (11/12/2012) malam, usai dijamu makan malam bersama Gubernur Riau HM Rusli Zainal.

Menurutnya, musik adalah hal yang sangat istimewa bahkan mampu memberikan kesejukan bagi setiap orang yang mendengarkan atau malah menghayatinya. "Hal-hal lain di luar bidang saya, saya tidak begitu mengerti. Namun musik bagi saya adalah sesuatu yang mampu berbuat segala sesuatu yang baik," katanya.

Siti juga mengharapkan hubungan baik antara Indonesia dengan Malaysia yang telah terjalin lama jangan terpecah akibat perseteruan apapun.

Sebagai negara serumpun, menurut dia, sebaiknya Indonesia dengan Malaysia saling "menyayangi" dan harus menghormati adat budaya masing-masing. "Ingat sebuah musik, maka ingatlah sebuah perdamaian yang juga sebetulnya indah," katanya.

Siti juga merasa kagum dengan ragam adat dan suku serta kebudayaan Indonesia yang penuh "warna", khususnya Riau dengan khas Melayu yang begitu kental.

Dengan misi pemersatu ini, kata dia, diharapkan musik menjadi jembatan kerukunan antar-dua negara hingga saling memacu kemajuan di masa depan.

Siti Nurhaliza bersama sederetan artis ternama Malaysia lainnya akan perpadu dalam satu konser bertema "Ekspresi Karya Gemilang". Acara ini bakal diselenggarakan pada Rabu (12/12/2012) di Pekanbaru, setelah sebelumnya digelar di Ancol, Jakarta.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com