JAKARTA, KOMPAS.com -- Dua film layar lebar mengenai kehidupan penyanyi Nike Ardilla, yang telah tiada, akan dibuat. Tak tanggung-tanggung, rumah produksi Bintang Sinema Indonesia harus menyediakan Rp 25 miliar untuk memproduksi dan mempromosikan film tersebut.
"(Audisi) sepuluh kota tiga negara saja, kita bisa habis 15 miliar (rupiah). Itu belum untuk yang lain, seperti produksi dan promosi. Kami tidak setengah-setengah juga untuk produksi, karena yang kami angkat (cerita kehidupan) orang yang sudah meninggal," terang Doddy Suhendar selaku produser film-film itu, dalam acara syukuran yang diadakan di Bellezza Ballroom Auditorium, Permata Hijau, Jakarta Selatan, Kamis (27/12/2012) malam.
Dijelaskan lebih rinci oleh pihak rumah produksi tersebut, Rp 7,5 milliar akan digunakan untuk biaya memproduksi dan Rp 2,5 miliar untuk biaya promosi kedua film Nike--Nike, Seberkas Sinar dan Nike, Bintang Kehidupan.
Keuntungan yang besar, diakui Doddy, bukan tujuan utama mereka. "Efek dari hasil penjualan (atau keuntungan) itu, akan kami bangun yayasan-yayasan, masjid, pokoknya seperti yang dilakukan oleh Nike," paparnya.
Semasa hidupnya, dalam usia belia, Nike dikenal begitu peduli kepada orang-orang yang kurang beruntung di seklilingnya. Bukti nyatanya, ia membangun dua sekolah luar biasa dan satu panti asuhan di Bandung.
Dengan menonton film ini, harap Doddy, orang-orang akan berubah menjadi lebih baik. "Harapan saya, dari 10.000 orang yang nonton, satu orang saja jadi baik. (Film-film itu) bukan sebagai tontonan saja, tapi juga tuntunan," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.