Lagi, Herjunot Ali Main Film Adaptasi Novel

JAKARTA, KOMPAS.com -- Dua film teranyar artis peran Herjunot Ali (27) mengangkat kisah dari novel, yakni Di Bawah Lindungan Ka'bah dan 5cm. Kini, pria yang akrab disapa Junot itu kembali membintangi film layar lebar yang juga diadaptasi dari novel--Tenggelamnya Kapal Van der Wijck karya Hamka.

"Film terbaru gue itu judulnya Tenggelamnya Kapal Van der Wijck. Salah satu representasi kesusastraan Indonesia, novelnya Buya Hamka, diterbitin tahun 1939, itu adalah novel yang belum pernah diangkat (ke film)," papar Junot ketika ditemui di fX Plaza, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (19/2/2013).

Junot menambahkan bahwa film tersebut sebenarnya sudah disiapkan oleh rumah produksi Soraya Intercine Films dan sutradaranya, Sunil Soraya, sejak lima tahun silam. Persiapan yang rumit membuat film itu tertunda begitu lama. Bahkan, menurut pria yang memulai karier layar lebarnya pada  2005 ini, Soraya Intercine Films harus benar-benar membangun sebuah kapal.

"Jadi, karena persiapan yang sangat luar biasa itu buat ini ke-pending lagi, ke-pendig lagi, dan alhamdulillah sekarang semuanya sudah di-prepare dengan baik banget, mudah-mudahan akan tereksekusi dengan baik. Ini akan dibuat sangat epic dan kami buat kapal," ceritanya dengan antusias.

Meski berjudul Tenggelamnya Kapal Van der Wijck, film tersebut tak akan bercerita mengenai perjalanan kapal itu, tapi romansa Zainuddin (tokoh utama yang diperankan Junot). Direncanakan, film itu akan diputar pada  Desember 2013.