Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lola Amaria Menyamar Jadi Buruh Pabrik

Kompas.com - 19/04/2013, 20:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran yang juga sutradara Lola Amaria harus menyamar sebagai buruh pabrik demi mendalami karakter Titik Manajer dalam film layar lebar "Kisah Tiga Titik" yang diproduserinya.

"Karena ini filmnya real, saya harus jadi buruh sebenarnya di pabrik, dengan penyamaran-penyamaran," ujar Lola dalam wawancara di Gedung PPHUI, Kuningan, Jakarta selatan, Kamis (18/7/2013).

Melalui penyamaran itu, Lola berusaha sebisa mungkin menghimpun informasi seputar keluhan para buruh. "Saya harus dapat info hal apa yang mereka rasakan, mereka keluhkan ke pengusaha juga, dan itu berat buat saya," jelas Lola.

Secara garis Lola mengaku perlu melakukan riset lebih lanjut untuk mendapatkan alur cerita yang menarik dalam film "Kisah Tiga Titik" sebelum dirilis pada 2 Mei 2013 nanti, "Shooting-nya 25 hari, di Jakarta, Cibinong, Pulo Gadung dan Cakung. Persiapannya setahun yang lalu, risetnya juga," kata Lola.

Menurut dia, "Kisah Tiga Titik ini" sangat berhubungan dengan kehidupan kaum buruh di dunia nyata. "Di zaman 2012 itu banyak demo-demo, demo buruh outsourcing, upah layak, semua didemoin sampai bikin macet, pusing kepala. Itu yang melatarbelakangi kami bikin ide cerita tentang buruh," ujar Lola.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau