JAKARTA, KOMPAS.com -- Rencana untuk mengundang Metallica tampil lagi di Jakarta mulai dimatangkan. Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, yang biasa dipanggil Jokowi, memerkirakan konser band heavy metal dari Los Angeles (California, AS) itu bisa digelar pada Oktober 2013.
Sehubungan dengan rencana tersebut, Jokowi meminta kondisi keamanan berkait dengan konser itu diperhatikan dengan seksama. Ia tak ingin kerusuhan yang terjadi sehubungan dengan konser Metallica pada 1993 di Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan, terulang.
"Saya minta sisi keamanan diperhatikan. Dulu di Lebak Bulus itu rusuh. Mungkin Oktober tahun ini (konser diadakan), kita baru bicara awal. Tapi, paling tidak, kita sudah diberi sinyal (oleh pihak promotor dan pihak agen Metallica)," kata Jokowi di Balaikota Jakarta, Jumat (3/5/2013).
Jokowi antusias Metallica bisa manggung lagi di Jakarta. Tawaran itu ia sampaikan ketika bertemu dengan seorang promotor, Jonathan Liu, di Balaikota Jakarta, beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan itu, Liu mengungkapkan minatnya untuk menampilkan Metallica di Jakarta dengan konsep paduan musik cadas band tersebut dengan tari tradisional Bali, kecak. Kepada Liu, Jokowi meminta konser itu digelar di Jakarta, dengan menawarkan tiga pilihan tempat--di kawasan Monumen Nasional, kawasan Museum Fatahillah, atau Taman Mini Indonesia Indah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.