JAKARTA, KOMPAS.com -- Sandhy Sondoro mengaku tak pernah menolak mencipta lagu untuk penyanyi pendatang baru dalam industri musik Indonesia. Suami Ade Fitri Sechan ini juga tidak menampik telah menerima bayaran cukup tinggi untuk mencipta single "Kini Aku Sesali", yang dibawakan oleh vokalis baru Vitha dari jalur pop.
"Saya punya anak, punya istri. Jujur saja saya harus hidup, harus nabung. Tapi, memang Vitha suaranya bagus sih, seperti Lala Karmela, yang pernah saya produce lagunya," ujar Sandhy dalam jumpa pers peluncuran single "Kini Aku Sesali", yang dilantunkan oleh Vitha, di Pisa Cafe Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/5/2013).
Namun, Sandhy tidak bersedia menyebut jumlah rupiah yang masuk ke dalam pundinya dengan mencipta lagu itu. "Kalau orang mau beli lagu saya, normal saja, cuma saya enggak bisa sebutin harganya, itu rahasia perusahaan," ujarnya.
Di luar soal bayaran tersebut, Sandhy senang jika single yang diciptanya itu bisa memberi kontribusi bagi musik Indonesia. "Saya juga senang bisa berkontribusi untuk Indonesia. Dan, tidak cuma nyanyi saja, tapi saya senang menyumbangkan lagu buat musisi Indonesia," tegasnya.
Sandhy memprediksi, suatu ketika Vitha bisa menjadi penyanyi besar. "Saya punya feeling yang bagus dengan lagu ini dan feeling bagus akan dinyanyikan Vitha. Mudah-mudahan ini akan ada feedback yang bagus. Kalau selama saya punya feeling bagus, kalau nyanyi enak, pas, enggak kurang, enggak lebih, ini bakal kena sih," ujar Sandhy.
Sementara itu, Vitha merasa itu kesempatan emasnya untuk menjajal solo karier, setelah sekian lama menjadi penyanyi latar dan bergabung dalam band 2 Triple O sebagai vokalis.
"Aku dikasih kesempatan untuk solo itu sering banget, tapi aku punya band, dan kesetiaan aku enggak pernah pudar. Sampai tahun ini aku ditawari lagi sampai katanya bakal ketemu Mas Sandhy. Akhirnya, aku pikir, ini sudah waktunya," ujar Vitha.
Vitha mengaku klop dengan single "Kini Aku Sesali". "Enggak susah, soalnya aku sama band aku biasa bawain R&B. Dan, pas dengar lagu Mas Sandhy kan galau ya, jadi gampang meresapi. Apalagi, waktu itu aku lagi galau," ujarnya lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.