"Oh ya dong, saya sebagai orang yang bisa mewakili Prabowo tentunya bisa legowo menerima keputusan KPU. Apa pun yang diputuskan KPU harus dihormati," kata Dhani dalam wawancara seusai press screening film Runaway yang dibintangi oleh putra pertamanya, Al Ghazali, di Setia Budi Building, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (21/7/2014) malam.
Jika Prabowo-Hatta kalah, Dhani sudah memiliki dua rencana.
"Harapan saya, ya Prabowo yang jadi presiden. Kalau (Prabowo) kalah, ya enggak apa-apa. Kalau kalah, ya nyanyi lagi," tutur Dhani.
"Mungkin, kalau kalah, saya akan masuk Partai Gerindra, 2019 nanti biar lebih kuat, lebih solid lagi. Kalau Prabowo kalah sekarang, berarti enggak kuat," tutur Dhani lagi.
Dhani mengaku pula tak memercayai hasil hitung cepat atau quick count, baik yang menunjukkan keunggulan Jokowi maupun yang memperlihatkan kemenangan Prabowo.
"Saya menunggu keputusan KPU saja," tekan Dhani.
Dhani juga menyoroti bahwa jika Jokowi terpilih kelak, media televisi akan semakin sering melakukan pencitraan terhadap Jokowi.
"Ya, paling pencitraannya tambah banyak, sering masuk TV nanti. Ya, Jokowi kuat ininya ya, pencitraannya. Kalau Prabowo, mana mau pencitraan. Jokowi mana mau ngobrol sama wartawan seperti ini," ucap Dhani.
Dhani pun mengatakan bahwa ia tak tahu apakah Jokowi mampu atau tidak memenuhi janjinya untuk meningkatkan industri kreatif.
"Enggak tahu deh, saya juga enggak tahu dia ngerti industri kreatif apa enggak," imbuh Dhani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.