"Aku punya minat besar terhadap akting dan ingin memperdalam pengetahuan aktingku," kata Kim saat peluncuran film Runaway beberapa hari lalu.
Ia mengenal akting dari ayahnya, Nigel Ryder, yang pernah menekuni teater di Inggris.
Selepas menyelesaikan pendidikan SMA, Kim punya rencana kuliah ke luar negeri untuk mengambil jurusan akting. Ia pun membidik tiga universitas ternama, yaitu Royal Academy of Dramatic Art (Inggris), Guildhall (Inggris), dan Screenwise (Australia). Ketiga universitas itu, kata Kim, memiliki kualitas terbaik di jurusan akting.
Kim mengatakan, ia memilih kuliah ke luar negeri karena merasa lebih nyaman menggunakan bahasa Inggris sehingga dia lebih mudah menyerap pelajaran akting. Setelah lulus ia berencana meniti karier di luar negeri juga.
Di Indonesia, Kim identik dengan karakter antagonis di sinetron. Ia mengaku mulai jenuh dengan peran-peran antagonis dan ingin mencoba peran lain.
"Aku paham stereotip antagonis itu wajar di Indonesia. Karena itu aku ingin menjajal peran yang berbeda di luar negeri," ujar Kim.
Ia berharap bisa bermain di genre film aksi seperti film Matrix dan The Raid.
Kim memilih akting sebagai jalan hidupnya bukan sekadar karena alasan materi. Bagi dia, akting mampu memberikan kebahagiaan pada dirinya.
"Banyak yang tidak bisa aku lakukan di dunia nyata bisa aku lakukan di dunia akting," kata Kim beralasan. Selain itu, menekuni profesi sebagai artis membuat ia tidak harus duduk terus di belakang meja yang ia anggap membosankan. (Lusiana Indriasari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.