"Tega amat sih yang nyuri dompet saya, saya kan enggak bisa pulang," kata dara bernama Yobelin itu sembari menangis.
"Yang hilang, dompet berisi uang Rp 500.000, (kartu) ATM, KTM (kartu tanda mahasiswa), dan KTP," imbuhnya dengan tangis yang semakin menjadi-jadi.
Terpantau oleh Kompas.com, jalan menuju rumah duka untuk jenazah Olga, yang merupakan kediaman orangtua Olga, memang padat oleh para warga yang ingin menyaksikan kedatangan jenazah Olga pada Sabtu pagi. Anak-anak hingga orang dewasa berdesakan di jalan itu. Pihak keluarga Olga mengimbau agar para warga yang datang bisa tertib dan tidak saling berdesakan.
"Kami harap warga tertib. Posisi jenazah arah mau ke sini. Kami harap warga tertib. Jangan berdesakan," tutur wakil keluarga Olga melalui pengeras suara, sebelum ambulans yang membawa jenazah Olga tiba di rumah duka.
Artis komedi Dorce Gamalama, lewat pengeras suara, turut mengingatkan agar para warga menjaga barang pribadi, seperti dompet dan telepon seluler.
"Hati-hati, handphone dan dompetnya dijaga," ujar Dorce.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.