Anggun Tak Ingin Dianggap Sahabat oleh Anaknya

"Aku sebagai ibu, aku enggak mau jadi bestfriend-nya dia," ujar pelantun "Snow on the Sahara" itu dalam wawancara di HardRock Cafe, SCBD, Jakarta Selatan, Kamis (28/5/2015).

Menurut Anggun, perannya sebagai seorang ibu ingin ia pertahankan sebagaimana mestinya agar rasa hormat sang anak kepadanya tak luntur. Jika menjadi sahabat atau teman, Anggun khawatir anaknya bisa menganggap kedudukan mereka setara.

"Tugasku untuk jadi ibu, aku enggak mau jadi temennya dia. Dia harus respect ke aku. Kan kayak misalnya, anak-anak bilang, 'Ah my mother is my bestfriend. No... no... no... aku tetap ibu kamu. Aku sayang dan cinta kamu sampai mati. Tapi aku enggak mungkin jadi bestfriend'," tuturnya.

Bukan berarti dengan seperti itu hubungan keduanya menjadi kaku. Justru ia dan anaknya sering berbincang sambil jalan-jalan atau makan siang bersama. "Harus sharing. Dari dia masih kecil, aku itu enggak pernah ngobrol sama dia kayak anak kecil. Ngomong biasa aja. Enggak aku anak kecilin," ucap Anggun.

Perannya sebagai ibu itu ditunjukkan perempuan yang mengawali karier pada 1986 ini dengan mengarahkan bakat sang anak. Les menggambar, les masak, balet, mengendarai kuda, kerajinan tangan, dan lainnya disiapkan Anggun untuk Kirana. Sampai akhirnya nanti putrinya itu menemukan minatnya sendiri.

"Aku mengarahkan, aku kasih dia banyak opsi, semua dijalanin, (tapi) kadang dia enggak mau. 'Yah Kirana kalau kamu enggak mau, sayang sekali. Karena kamu mungkin enggak lihat benefit-nya sekarang. Tapi nanti kalau udah gede, kamu pasti lihat'," kata Anggun.

"Sebagai orangtua harus kasih banyak opsi ke anak-anak," lanjutnya.

Anggun mengatakan, Kirana senang mengarang cerita bahkan lirik lagu dan menggambar. Tetapi menurut dia, putrinya itu belum mengungkapkan ingin menjadi penyanyi seperti ibunya atau penulis buku layaknya sang kakek, Darto Singo. "Dia itu suka ngarang lagu. Tapi dia enggak kepengin jadi penyanyi atau apa-apa. Cuma suka ngarang aja. Kadang suka ngarang cerita. Terus suka sekali gambar. Aku memberi dia kesempatan untuk jadi kreatif. Perempuan harus kreatif. Harus mandiri," ujarnya.