Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dulu Humoris, Korban Saipul Jamil Kini Jadi Pendiam

Kompas.com - 24/02/2016, 19:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — DS (17), korban dugaan pelecehan seksual oleh Saipul Jamil, dikenal sebagai remaja periang. Perilakunya berubah setelah diduga mengalami pelecehan seksual oleh pedangdut itu.

Dalam acara Indonesia Lawyers Club di TV One, Selasa (23/2/2016), kakak iparnya menuturkan perubahan itu.

Menurut dia, DS menjadi pendiam dan lebih sering menunduk. "Saya ajak bercanda, walaupun dia nyengir, doang. Padahal, sehari-harinya dia itu orangnya humoris," ujar kakak ipar DS.

Terjadi sedikit perubahan setelah ada pendampingan dari orang yang disebutnya Bunda Ziah.

"Bunda Ziah datang, coba untuk menghibur. Sampai benar-benar lepas, itu baru pada hari kedua setelah kejadian," kata dia.

Hari itu, DS sudah bisa tertawa. Pada hari pertama pascakejadian, DS hanya diam.

"Setiap menjelang pukul 04.00-05.00 (pagi), dia kalau lagi tidur pasti terbangun (seraya menyebut) astaghfirullahalazim. Dia masih terbayang Si SJ itu minta dipijat," tutur sang kakak.

Seperti diberitakan, pencabulan itu terjadi ketika DS sedang tidur di salah satu kamar rumah Saipul Jamil. Sekitar pukul 04.00, ia terbangun karena kaget mengalami pelecehan seksual itu.

Pada Rabu (24/2/2016) siang, kuasa hukum DS, Osner Johnson Sianipar, mengatakan, kliennya sampai saat ini masih merasakan trauma.

Oleh karena itu, ia terus didampingi psikolog yang membantunya memulihkan kondisi mental.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com