Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tweet" Ahmad Dhani soal Ahok Akan Jadi Cawapres di Pilpres 2019

Kompas.com - 18/03/2016, 18:25 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Musisi Ahmad Dhani berpendapat, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama membutuhkan dukungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) karena pria yang akrab disapa Ahok itu berniat mengambil hati kaum nahdliyin.

Dalam tweet-nya melalui akun Twitter @AHMADDHANIPRAST, pentolan band Dewa 19 itu mengatakan, Ahok membutuhkan suara kaum nahdliyin untuk mendukungnya pada Pilkada DKI 2017 dan menjadi wakil presiden pada Pilpres 2019.

"3. @basuki_btp Sgt butuh PKB dlm pertarungan Di DKI 2017 & utk RI 2 di 2019,Krn dia mau ambil suara kaum nahdiyin Di jkt cc: @cakiminpkb," tulis Dhani, pada Kamis (17/3/2016) pukul 23.15.

Pada tweet sebelumnya, ia menilai, kader PKB yang menyatakan partainya mendukung Ahok itu berniat mengantar Gubernur DKI tersebut maju ke Pilpres 2019 sebagai wakil presiden.

"2.Para oknum kader yg membuat berita Ahok Di dukung @cakiminpkb Ini adalah org2 yg akan memuluskan @basuki_btp menjadi WAPRES RI 2019," ujar Dhani.

Sebelumnya, Ketua DPD Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas mengatakan, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama sudah masuk dalam penjaringan partainya untuk Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Dari dulu kan kami sudah bicara bahwa Ahok itu masuk ke dalam penjaringan kami," kata Hasbi di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Kamis (17/3/2016).

Meskipun demikian, Hasbi menekankan, pihaknya tidak mengesampingkan musisi Ahmad Dhani dalam penjaringan tersebut.

"Hingga hari ini, yang terkuat Ahmad Dhani dan Ahok. Ahmad Dhani dapat dukungan besar dari kalangan NU, sedangkan (Ahok) dari non-NU," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com