Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eva Celia: Beri Kebaikan Pada Dunia

Kompas.com - 25/05/2016, 15:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Menjadi penggerak SDGs (Sustainable Development Goals) untuk Indonesia membuat aktris dan penyanyi jazz Eva Celia sadar untuk menghemat penggunaan air.

"Karena aku juga melakukan riset mengenai air, ini jadi berpengaruh pada gaya hidupku. Aku, misalnya, sekarang mandi 2-3 menit sudah harus selesai. Aku jadi tahu, ada orang yang lebih butuh air daripada kita, sementara kita membuang-buangnya," kata Eva.

Eva yang terlibat dalam kampanye penggalangan dana pembuatan pompa air tenaga surya di Desa Napu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, berusaha menularkan kebiasaan hemat air kepada keluarga dan teman-temannya.

Dara berusia 23 tahun itu mengaku mendapat banyak pelajaran dengan menjadi penggerak SDGs.

Ia, misalnya, memanfaatkan media sosial untuk membantu menyukseskan SDGs atau tujuan pembangunan berkelanjutan.

"Kita, generasi millennial, adalah populasi terbesar di dunia. Kita juga pengguna media sosial yang aktif, jadi aku berusaha untuk menyebarkan kesadaran akan pentingnya pembangunan di situ," katanya.

Bagi Eva, menjadi penggerak SDGs memberikannya kesempatan untuk memberikan kebaikan kepada sesama.

"Sangat penting untuk turut berbuat sesuatu pada dunia," ujar Eva.

Dari dulu, Eva sudah banyak terlibat dalam kegiatan sosial, misalnya berkunjung ke panti asuhan.

"Dari kecil, Mama menginspirasi aku untuk peduli pada lingkungan. Jadi, aku berpikir bagaimana bisa turut peduli pada dunia." (C01)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 25 Mei 2016, di halaman 32 dengan judul "Beri Kebaikan pada Dunia".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau