Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Artis K-pop Park Yoo-chun Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual

Kompas.com - 14/06/2016, 16:12 WIB

SEOUL, KOMPAS.com -- Park Yoo-chun (30), salah seorang personel grup K-pop JYJ, sedang diperiksa oleh polisi di Seoul, Korea Selatan.

Pada Selasa (14/6/2016) waktu setempat, polisi menerangkan bahwa seorang perempuan berusia 20-an mengajukan tuntutan karena ia menjadi korban pelecehan seksual oleh Park di sebuah bar setempat pada awal Juni 2016.

Hal itu diberitakan oleh kantor berita Yonhap.

Perempuan yang identitasnya disembunyikan itu melapor ke Kantor Polisi Gangnam, Seoul, pada Jumat lalu (10/6/2016) waktu setempat.

Ia mengklaim bahwa Park mencabulinya di bar di Seoul selatan itu pada 4 Juni 2016 pagi hari.

Ia mengklaim pula bahwa Park melakukan pencabulan tersebut di kamar mandi yang berada di ruang tempat mereka minum-minum bersama.

Ia mengaku tidak mengenal Park sebelumnya.

Perempuan itu juga memberikan pakaian dalamnya sebagai barang bukti yang kemudian dikirimkan oleh polisi ke National Forensic Service untuk tes DNA.
 
Polisi menyatakan tidak melihat sesuatu yang penting dalam rekaman CCTV yang terletak di lorong dan keduanya akan dipanggil dalam waktu dekat.

"Kami tidak akan berkompromi dengan ancaman jahat yang bermaksud merusak reputasi selebriti," kata polisi, yang berjanji akan sepenuhnya bekerja sama dalam penyelidikan itu.

Saat ini Park sedang menjalani wajib militer sebagai polisi di kantor distrik lokal di Seoul. (Nanien Yuniar/Jafar M Sidik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau