JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi Mondo Gascaro merilis album solo perdananya, Rajakelana, pada akhir November 2016. Album itu merupakan bentuk selebrasi Mondo atas kehidupannya.
"Lagu tersebut secara garis besar mengekspresikan suatu selebrasi kehidupan. Artinya, saya bersyukur akan fase kehidupan sekarang," kata Mondo ketika dijumpai dalam acara mengenai sebuah aplikasi streaming di Mall Grand Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Selatan, pada Sabtu (17/12/2016).
"Gue bisa sampai titik ini perlu diselebrasi, setelah dari (band) Sore," lanjut mantan vokalis band retro Sore ini.
Sejak 2014 Mondo mencicil penggarapan lagu-lagu untuk album tersebut. Dari 2014 sampai 2016, ia telah melepas beberapa singel, yaitu "Saturday Light", "Kemorebi", dan "A Deacon's Summer".
Mondo mengatakan bahwa baru menjelang akhir 2016 ia bisa mewujudkan keinginannya untuk merilis album perdananya itu.
Komposisi dan lirik semua lagu dalam album tersebut dicipta oleh Mondo.
Untuk aransemen musiknya, yang disebutnya bercita rasa Indonesiana, karena memadukan beragam musik dari Tanah Air, ia menggarapnya dengan bantuan Dimas Pradipta (drum), Petrus Bayu Prabowo (bas), Lafa Pratomo (gitar), dan Belanegara Abimanyu (perkusi).
Untuk sejumlah lagu, ia melibatkan Bonita Adi, Alexandria Deni, Jay Afrisando, dan Aprilia Apsari dari White Shoes and the Couples Company.
Album tersebut pun diproduksinya secara mandiri melalui label indie yang didirikannnya, Ivy League Music.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.