Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iwan Fals: Enggak Perlu Bikin Pesawat, Tanam Pohon yang Benar

Kompas.com - 07/03/2017, 22:07 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Artis musik Iwan Fals (55) menyerukan lagi betapa kita, manusia, harus menanam pohon dan merawatnya untuk kelangsungan hidup kita dan makhluk hidup lainnya.

"Pohon penting banget. Kita khatulistiwa, tongkat kayu jadi tanaman, kalau kata (lirik lagu) Koes Plus. Sementara, ada 17 juta orang di Afrika kekurangan, kekeringan," ujar Iwan dalam wawancara pada sebuah acara di kawasan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/3/2017).

"Mumpung belum kekeringan, ayo sama-sama rawat alam kita. Itu memang kelebihan khatulistiwa. Jangan sembarangan menggunakan tanah-tanah itu untuk pembangunan yang enggak ada hubungannya dengan alam," ucapnya.

Menurut Iwan, para penduduk Indonesia bertanggung jawab lebih untuk menjaga kesestarian alam, karena Indonesia di khatulistiwa merupakan paru-paru dunia.

"Dunia berharap sama kita, melihat kita sebagai paru paru. Kalau paru paru hilang, akan kiamat. Kita ditakdirkan seperti itu. Sudah harga mati, enggak ada pilihan lain. Kalau mau selamatkan dunia, ya harus dilakukan," ujarnya.

Iwan pun berharap agar tanggung jawab yang berat itu tidak membuat para penduduk Indonesia mengeluh.

"Kutub Utara, Selatan, mencair, negara pesisir terancam. Mereka banyak berharap. Negara industri yang kacaukan, kita kena getahnya. Jangan ngeluh, itu kodrat kita. Tanam pohon, makanan, padi, dan rawat itu (alam)," tekannya.

"Enggak perlu bikin pesawat, tanam pohom yang bener aja. Kembangkan budaya dari Sabang sampai Merauke," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau