Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Henry Siahaan: Kalau Perempuan Lain Sudah Saya Gampar

Kompas.com - 17/06/2008, 17:39 WIB

JAKARTA, SELASA - Pernyataan bintang pop Krisdayanti yang sempat terlontar terkait isu keretakan rumah tangga kakaknya, Yuni Shara, dengan pengusaha Henry Siahaan, lantaran masalah ekonomi, ternyata membekas di hati Henry.

Henry membantah keras ucapan yang pernah terlontar adik kandung Yuni Shara itu. Bahkan dia sempat melontarkan kata-kata yang bernada emosional.

"Dia adik saya. Saya sayang sama dia. Tapi kalau omongan itu keluar dari mulut perempuan lain sudah saya gampar," tegas Henry di kediamannya,  di kawasan Kemang Dalam, Jakarta Selatan, seusai menjalani sidang perceraiannya dengan Yuni Shara di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel), Selasa (17/6).

Menurut Henry, dalam sidang yang diketuai Hari Sasangka, sebetulnya banyak hal yang tak sesuai fakta. Tapi apa boleh buat, karena kuatnya keinginan Yuni Shara untuk berpisah, mau tak mau Henry menerimanya.

"Ada hal-hal yang tidak benar, seperti dalam gugatan Yuni bahwa saya tidak pernah menafkahi, dan sebagainya. Saya sempat emosional juga. Tadinya, saya ingin angkat tangan bahwa (hal) itu tidak benar, tapi saya pikir ya sudahlah. Saya merasa bersyukur sidang lancar, tanpa ada keributan yang heboh-heboh," ujarnya.

Menanggapi ucapan Henry, Rahma Widadiningsih, ibunda Yuni dan Krisdayanti, akhirnya berkomentar. Menurutnya, apa yang dikatakan Krisdayanti adalah sesuatu yang wajar.

"Kalau Yanti ngomong begitu ya wajar. Yanti kan adiknya. Dia pasti bela kakaknya," ujarnya ketika ditemui di kediaman Henry dan Yuni di kawasan Kemang Dalam, Jakarta Selatan.

Namun bagi Henry, keputusan bercerai yang telah merea ambil adalah babak baru yang harus dijalaninya (kembali). "Ke depan saya hanya ingin menjadi orang tua yang baik buat anak-anak," kata Henry. (EKO HENDRAWAN SOFYAN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com