Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibilang Meredup, Joy Tobing Siapkan Album

Kompas.com - 19/06/2008, 00:20 WIB

JAKARTA, RABU -- Banyak yang menduga bahwa karier penyanyi Joy Tobing bakal redup setelah memutuskan kontraknya sebagai jawara Indonesian Idol 1 tahun 2004. Ternyata hal itu tak terbukti.

Joy mengaku masih terus menerima tawaran manggung. Bahkan, ia sudah tiga kali tampil di Istana Negara di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan  sejumlah tamu negara, seperti Perdana Menteri (PM) Australia Kevin Rudd, dan PM Jepang Yasuo Fukuda.   

"Kalau ada yang bilang saya sudah tidak laku, itu hak orang (untuk) bicara. Puji Tuhan, sekarang saya masih bisa beli ini-itu yang aku sukai dari hasil nyanyi. Malahan aku buat album dengan uangku sendiri," katanya menanggapi tudingan bahwa karier Joy meredup, bahkan ada yang mengatakan karirnya akan habis.

Kini pelantun Karena Cinta itu mengakui, ia justru tengah melakukan penggarapan album pop Indonesia keduanya setelah undur diri dari ajang pencarian penyanyi berbakat Indonesian Idol ke-1 itu.

"Ini album kedua setelah album Karena Cinta. Kalau dihitung semua album dari awal, termasuk album rohani, Batak, pop Indonesia, album ini akan jadi albumku yang ke-17," ungkapnya.    

Joy mengaku dalam albumnya kali ini, ia merangkul sejumlah pencipta lagu yang lagu-lagunya sering menjadi hits di industri musik Indonesia. "Ada satu ciptaan Pongky 'Jikustik', judulnya Memilih di Sini dan ada dua ciptaan Fla 'Tofu'," kata Joy.

"Aku juga lagi melirik lagu ciptaannya Dewiq. Ada satu lagu, tapi belum dapat lirik. Mungkin harus ketemu dia dulu," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com