Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perawatan Bulu Wulan Guritno

Kompas.com - 07/02/2010, 17:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Wulan Guritno, yang sedang berbadan dua, tetap rajin ke spa dan tempat waxing, walaupun dulu ia sempat tak mau menjalani perawatan tubuh di sana. 

Kali ini, istri Adilla Dimitri ini--yang mengaku mengenal spa dan tempat waxing sejak ia duduk di bangku SMP--bertutur tentang perawatan tubuhnya, ketika diwawancara di sebuah spa di kawasan Ciputat, Tangerang, Minggu (72/2010). 

Apa arti kecantikan untuk seorang Wulan Guritno?

Kalau kecantikan itu kan yang terlihat dari luar. Buat saya, yang penting kesehatan. Jadi, menurut saya, sehat sudah pasti bersih dan akan terlihat cantik.

Kalau cantik tapi rambutnya berantakan, enggak dirawat, bulu kakinya enggak terawat, apa itu juga dapat dibilang cantik? Jadi, cantik itu berawal dari bersih dulu. Kalau rambut kita dirawat, bulu kaki dirawat, wajah dirawat, pasti nantinya akan terlihat cantik. 

Berapa sering Wulan memanjakan diri di spa demi kecantikan?

Kalau lengkap, dari mulai pijit sampai mandi susu, aku biasanya memanjakan diri di spa dua jam. Tapi, kalau untuk foot spa, itu paling hanya setengah jam. Kalau manicure-pedicure, dua minggu sekali. Luluran, seminggu sekali, karena sekarang enggak bisa berlama-lama di kamar mandi. 

Tadi Wulan bilang, Wulan sempat alergi untuk ke spa. Tapi, mengapa sekarang seperti menjadi gaya hidup Wulan?

Kalau dulu, saya jujur, enggak betah, karena sering melakukannya di rumah. Tapi, sekarang, kalau ke salon, dapat suasana yang enak dan untuk kesehatan tubuh dan jiwa biar relaks.

Orang mikirnya harus mengeluarkan biaya besar dan khusus untuk orang kaya. Padahal, treatment ini bisa dirasakan oleh segala kalangan masyarakat. Dari ibu-ibu sampai bapak-bapak juga dapat merasakannya. Jadi, bukan gaya hidup. Memang sekarang jadi sebuah kebutuhan untuk menjaga apa yang kita punya.

Kalau kita datang ke spa, ada pelayanan khusus, ada liburan kecil buat wanita. Kalau di rumah kan biasa dan mungkin bosan. Ada kenyamanan sendiri kalau ke spa. Baru masuk pintu, kita disambut, ada lagu-lagunya, wanginya enak banget. 

Bagaimana dengan perawatan bulu di tubuh Wulan?

Aku waxing enggak ada masalah. Aku waxing dua minggu sekali, karena aku termasuk kategori yang bulu kakinya tumbuhnya lama, 

Dengan kondisi perut yang sudah membesar, apakah ada pengurangan aktivitas ke spa?

Lebih sering di spa saat hamil. Setahu saya, pijit masih boleh, tapi enggak boleh lama-lama. Kalau refleksi, enggak boleh, karena ada titik tertentu yang enggak boleh. Selama masih nyaman pijit, aku pijit, kecuali bagian tubuh tertentu. Saya lebih suka pijit bagian kaki. Spa enggak ada kendala buat kehamilan.

Masuk bulan ke lima, sudah enggak bisa tengkurap. Kalau treatment, enggak mengganggu kehamilan, karena itu dapat membuat kita relaks. Sebelum melahirkan, saya maunya waxing biar bersih. (C9-09)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com