Julia Perez Merasa Penting Bicara Kondom

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Julia Perez (29) mengaku miris dengan tingginya angka masyarakat yang melakukan seks bebas. Padahal, perilaku itu sangat rentan dengan penularan virus AIDS, yang mematikan.

"Kalau mau belajar dari yang sudah ada, risiko penyakit itu adalah kematian. Indikasinya adalah menyerang kekebalan tubuh manusia. Entah makan waktu cepat atau lambat, ancamannya adalah kematian. Seharusnya hal itu jadi bahan pembelajaran," kata Julia saat ditemui di sela acara Arts For AIDS di Bentara Budaya Jakarta, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (9/2) pukul 21.00.

Julia menyebutkan, masalah tersebut tidak boleh dianggap remeh. Apalagi, penyakit itu sudah menyerang anak-anak dan balita. Selama ini, lanjut wanita yang akrab disapa Jupe ini, masyarakat masih belum menyadarai hal itu.

"Yang aku tahu dari berita di koran dan televisi, ancaman AIDS itu bagai benalu yang tidak mungkin dienyahkan. Rasanya aku lihat orang cuek saja, dan dengan enaknya melakukan hal-hal yang dianggap nikmat tanpa menyadari bahayanya. Nanti baru panik dan teriak ketika sudah berhadapan dengan kematian. Padahal, sejak awal risiko itu sudah jelas di depan mata, terutama bagi penderitanya," tutur artis yang jadi Duta Kondom di Indonesia ini.

Kata Julia, banyak orang yang sebenamya sudah mengetahui pentingnya penggunaan kondom. tetapi justru tidak memedulikan hal itu. Penyebabnya, masih banyak orang malu bicara soal kondom.

"Kalau dasarnya malu ya juga jangan seenaknya melakukan hal-hal itu. Di zaman ini hubungan seks di luar ikatan nikah kesannya seperti suatu hal yang biasa. Silakan saja jika menganut itu, tetapi ingat juga bahayanya. Jika sudah sekali tertular, apalagi bagi yang sudah berkeluarga, bersiaplah untuk menularkan ke orang lain atau pada anak yang dilahirkan," kata wanita yang bermain dalam film Ssst Jadikan Aku Simpanan ini.

Julia Perez termasuk artis yang tidak pernah bosan mengajak orang untuk menggunakan kondom demi keamanan dalam melakukan hubungan seks. Salah satunya lewat tayangan iklan kondom. (Warta Kota/cel)